Sosialisasi Monev Keterbukaan Informasi Publik Desa

Semarang, Selasa 11 Juli 2023, bertempat di Aula Swadaya Gedung Dispermasdesdukcapil Provinsi Jawa Tengah sebanyak 86 desa mengikuti acara Sosialisasi Monitoring Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik Desa Tahun 2023.

Desa-desa peserta acara tersebut merupakan wakil dari tiap Kabupaten yang merupakan usulan dari Dinkominfo Kabupaten masing masing. Desa Sidanegara Kecamatan Kaligondang bersama dengan Desa Kedungjati Kecamatan Bukateja dan Desa Karanganyar Kecamatan Karanganyar menjadi wakil dari Kabupaten Purbalingga

Acara tersebut dibuka oleh Ketua Komisi Informasi Jawa Tengah, Bapak Indra Ashoka Mahendrayana, SE. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya keterbukaan informasi publik sebagai salah satu aspek penting dalam pemerintahan yang transparan dan akuntabel.

Tujuan dari diadakannya Monev tersebut antara lain untuk mengetahui keterbukaan informasi publik pada pemerintah desa, Mendorong tersedianya Informasi Publik Desa yang sesuai dengan Standar Layanan Informasi Publik Desa, Mendorong terjadinya proses transparansi, akuntabilitas dalam pengelolaan Informasi publik desa, Mendorong pengelolaan Desa untuk mewujudkan good governance.  Monev diharapkan dapat mendorong transparansi informasi sehingga dapat mengurangi sengketa informasi karena banyak terjadi masalah sengketa informasi yang berasal dari desa.

Menurut Ketua Komisi A DPRD Jawa Tengah, Mohammad Saleh, ST dalam sambutannya lewat media Zoom ,
"60 persen sengketa informasi berada ditingkat desa terutama terkait penggunaan Dana Desa ( DD ), sehingga diperlukan adanya penguatan PPID Desa" melalui kegiatan Monev tersebut, ke depan diharapkan menjadi standarisasi sehinga kesadaran mengenai keterbukaan informasi desa akan terus meningkat jumlahnya setiap tahun dan desa sebagai Badan Publik dapat menyajikan informasi yang akuntabel yang sudah teraudit.

Penjelasan Teknis tentang Monev disampaikan oleh Ibu. Ermy Sri Ardhyanti, S.Sos., sebagai narasumber utama. Setelah penjelasan teknis dilanjutkan dengan diskusi. Situasi menghangat dalam diskusi karena ada perbedaan pandangan tentang beberapa hal teknis yang masuk dalam penilaian.

Sebagai informasi, Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik Desa Tahun 2023 adalah monev yang pertama kali diadakan, sebelumnya monev keterbukaan informasi publik hanya menyasar ke OPD OPD saja.